FOKUSNEWS.ID, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) terus menggencarkan langkah strategis untuk menarik minat investor domestik maupun asing. Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat, Sultra diproyeksikan menjadi pusat investasi yang menjanjikan, memanfaatkan potensi ekonomi yang belum tergarap maksimal.
Langkah Strategis Ciptakan Iklim Bisnis Kondusif
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP) Sultra, Parinringi, mengungkapkan bahwa sinergi pusat dan daerah adalah kunci utama untuk menciptakan iklim bisnis yang kondusif. Salah satu upaya utama adalah menyederhanakan proses perizinan usaha, sehingga lebih ramah bagi para pelaku usaha.
Fokus Pengembangan Kawasan Industri
Rapat konsolidasi antara pemerintah pusat dan daerah menghasilkan berbagai langkah strategis, termasuk pengembangan kawasan industri yang sesuai dengan potensi lokal. Pemerintah mendorong terbentuknya kawasan industri berbasis sumber daya alam, seperti nikel, tambang, dan komoditas unggulan lainnya di Sultra.
Investasi dan Hilirisasi Jadi Prioritas Utama
Instruksi Penjabat (Pj) Gubernur Sultra, Andap Budhi Revianto, mempertegas arah pembangunan ekonomi berbasis hilirisasi. Langkah ini mencakup:
Pemantauan Realisasi Investasi dengan mandatory spending 0,75% APBD dan dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK).
Peningkatan Infrastruktur, seperti listrik, air bersih, dan fasilitas pendukung lainnya.
Kerjasama Antar Daerah untuk memaksimalkan promosi komoditas unggulan.
Peningkatan SDM Lokal agar mampu mendukung industri hilirisasi secara berkelanjutan.
Menuju Sultra yang Lebih Kompetitif
Dengan roadmap hilirisasi yang jelas, penyederhanaan regulasi, dan pemanfaatan teknologi modern, Sultra siap bersaing di pasar global. Langkah konkret ini diharapkan tidak hanya meningkatkan daya tarik investasi, tetapi juga menciptakan lapangan kerja baru dan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Evaluasi atas implementasi program ini akan dilakukan pada Rakornas Investasi 2024 mendatang, memastikan bahwa Sultra benar-benar berada di jalur yang tepat menuju “surga” investasi di Indonesia.
“Sultra memiliki potensi besar. Dengan kerja sama pusat dan daerah yang harmonis, kami yakin Sultra dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi baru,” ujar Parinringi.
